Download Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Akidah Ahlak Kelas 5

Sdn4cirahab.sch.id - Perangkat pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka untuk Akidah Ahlak kelas 5 memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran yang bermakna dan mendalam. Dalam kurikulum ini, terdapat berbagai perangkat pembelajaran yang dirancang untuk membantu guru dalam memberikan materi dengan cara yang fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Artikel ini akan membahas secara rinci mengenai perangkat pembelajaran yang dapat diunduh untuk Akidah Ahlak Kelas 5, termasuk Modul Ajar, Prota (Program Tahunan) tetap, Promes yang diganti menjadi Prosem (Program Semester), serta Silabus yang diganti dengan ATP (Alur Tujuan Pembelajaran).

Modul Ajar Akidah Ahlak Kelas 5

Modul ajar adalah komponen kunci dalam pembelajaran yang efektif. Modul ajar Akidah Ahlak Kelas 5 dalam Kurikulum Merdeka dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh dan bermanfaat bagi siswa. Modul ajar ini mencakup berbagai topik yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan, serta memberi ruang bagi siswa untuk mengembangkan pemahaman tentang konsep-konsep dasar dalam Akidah Ahlak.

Modul ajar Akidah Ahlak di kelas 5 dirancang dengan pendekatan yang menarik, mengedepankan interaksi antara teori dan praktik, serta mengintegrasikan nilai-nilai moral dan spiritual dalam kehidupan sehari-hari. Setiap modul akan memberikan panduan yang jelas mengenai topik-topik yang akan dipelajari, serta langkah-langkah yang harus diambil oleh siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Kelebihan Modul Ajar Kurikulum Merdeka Akidah Ahlak Kelas 5

1. Mendalam dan Komprehensif: Modul ajar disusun secara terstruktur dan terintegrasi, mengupas topik-topik dasar dalam Akidah Ahlak dengan cara yang mudah dipahami oleh siswa.

2. Mengutamakan Pembelajaran Aktif: Modul ajar mengajak siswa untuk terlibat langsung dalam proses pembelajaran, baik melalui diskusi, refleksi, maupun praktik nilai-nilai Akidah Ahlak yang dipelajari.

3. Menggunakan Media Pembelajaran yang Variatif: Modul ajar dilengkapi dengan berbagai media pembelajaran yang mendukung, seperti video, gambar, dan aplikasi digital yang relevan dengan materi Akidah Ahlak.

4. Pembelajaran Kontekstual: Modul ajar memberikan kesempatan kepada siswa untuk memahami penerapan Akidah Ahlak dalam kehidupan sehari-hari, seperti berperilaku jujur, berbuat baik kepada sesama, dan menjaga hubungan dengan Tuhan.

Modul ajar yang dapat diunduh ini akan membantu guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran yang lebih menarik dan bermakna bagi siswa, serta memastikan tercapainya kompetensi yang telah ditetapkan.

Prota (Program Tahunan) Tetap

Prota atau Program Tahunan adalah salah satu komponen yang harus disiapkan oleh setiap guru dalam merencanakan pembelajaran untuk satu tahun ajaran. Meskipun dalam Kurikulum Merdeka terdapat beberapa perubahan, Prota tetap menjadi dasar yang sangat penting dalam merencanakan pengajaran Akidah Ahlak kelas 5.

Struktur Prota Akidah Ahlak Kelas 5

Prota untuk Akidah Ahlak di kelas 5 disusun agar mencakup seluruh materi yang akan dipelajari selama tahun ajaran. Berikut adalah beberapa elemen yang terdapat dalam Prota Akidah Ahlak kelas 5:

1. Pembagian Waktu yang Efektif: Pembelajaran Akidah Ahlak dibagi secara proporsional untuk memastikan setiap topik diajarkan dengan waktu yang cukup.

2. Topik dan Subtopik: Prota menyusun topik-topik utama yang akan diajarkan dalam setiap periode, seperti pengenalan kepada nilai-nilai moral Islam, pembentukan karakter, serta pengembangan iman dan takwa.

3. Penilaian yang Terstruktur: Prota juga mencakup mekanisme penilaian yang jelas, mulai dari penilaian harian hingga evaluasi akhir semester yang mengukur pemahaman siswa terhadap materi yang telah diajarkan.

4. Rencana Kegiatan Pembelajaran: Prota juga berisi rencana kegiatan yang mendukung proses pembelajaran, seperti diskusi kelas, kegiatan praktik, dan evaluasi diri siswa.

Dengan Prota yang disusun dengan teliti, guru dapat mengelola waktu dan materi ajar dengan lebih efektif, serta dapat menciptakan pembelajaran yang bervariasi dan menarik bagi siswa.

Prosem (Program Semester) yang Menggantikan Promes

Seiring dengan perubahan dalam Kurikulum Merdeka, istilah Promes (Program Semester) diganti menjadi Prosem (Program Semester). Prosem adalah rencana yang lebih spesifik yang mengatur pembelajaran untuk setiap semester, dengan fokus pada pencapaian kompetensi dasar dalam setiap topik yang diajarkan.

Komponen Utama Prosem Akidah Ahlak Kelas 5

Prosem Akidah Ahlak untuk kelas 5 menyusun rencana pembelajaran yang lebih rinci untuk setiap semester. Beberapa komponen utama dalam Prosem Akidah Ahlak adalah sebagai berikut:

1. Penyusunan Rencana Pembelajaran Berdasarkan Kompetensi Dasar: Prosem disusun dengan mengacu pada kompetensi dasar yang harus dicapai siswa selama satu semester, baik dalam aspek kognitif maupun afektif.

2. Pengaturan Waktu yang Fleksibel: Prosem memberikan keleluasaan kepada guru untuk menyesuaikan waktu yang dibutuhkan dalam mengajar setiap topik, agar pembelajaran tetap efektif dan sesuai dengan tingkat pemahaman siswa.

3. Penguatan Nilai-nilai Moral dan Spiritual: Setiap kegiatan dalam Prosem akan difokuskan pada penguatan nilai-nilai moral dan spiritual yang terkandung dalam Akidah Ahlak, seperti kesabaran, kejujuran, dan cinta kasih terhadap sesama.

4. Evaluasi yang Berkelanjutan: Prosem mencakup evaluasi yang dilaksanakan secara berkala, baik melalui ujian semester, tugas individu, maupun proyek kelompok yang dapat mengukur sejauh mana siswa dapat mengaplikasikan nilai-nilai yang dipelajari dalam kehidupan nyata.

Dengan adanya Prosem yang terstruktur dengan baik, guru dapat melaksanakan pembelajaran dengan lebih terarah dan mendalam, serta memberikan ruang bagi siswa untuk mengeksplorasi nilai-nilai Akidah Ahlak dalam kehidupan sehari-hari.

ATP (Alur Tujuan Pembelajaran) yang Menggantikan Silabus

Dalam Kurikulum Merdeka, silabus digantikan dengan ATP (Alur Tujuan Pembelajaran). ATP adalah pedoman yang menggantikan silabus dengan pendekatan yang lebih fleksibel dan berbasis tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur. ATP menyusun langkah-langkah konkret yang harus diambil oleh guru dan siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran secara efektif.

Struktur ATP Akidah Ahlak Kelas 5

ATP untuk Akidah Ahlak Kelas 5 mencakup beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam setiap proses pembelajaran:

1. Tujuan Pembelajaran yang Spesifik: ATP memberikan tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur, seperti siswa dapat menjelaskan konsep dasar Akidah Ahlak dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

2. Langkah-langkah Pembelajaran yang Sistematis: Dalam ATP, setiap langkah pembelajaran dirancang secara sistematis untuk memastikan siswa memperoleh pemahaman yang mendalam, mulai dari pengenalan konsep hingga penerapan nilai-nilai tersebut dalam aktivitas nyata.

3. Evaluasi yang Berkesinambungan: ATP juga mencakup cara-cara untuk mengevaluasi kemajuan siswa sepanjang proses pembelajaran, baik secara kuantitatif maupun kualitatif.

4. Pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran: ATP mendorong penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran, seperti media digital, aplikasi pembelajaran, dan video yang relevan untuk memperkaya pemahaman siswa tentang materi Akidah Ahlak.

Dengan ATP yang terstruktur, setiap tujuan pembelajaran dapat dicapai secara bertahap dan terarah, memberi siswa kesempatan untuk menggali pemahaman lebih dalam tentang nilai-nilai Akidah Ahlak.

Download Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Akidah Akhlak Kelas 5 ( UNDUH )

Kesimpulan

Perangkat pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka untuk Akidah Ahlak kelas 5 menawarkan pendekatan yang lebih fleksibel dan terstruktur dalam mengajarkan nilai-nilai moral dan spiritual kepada siswa. Modul ajar yang lengkap, Prota yang sistematis, Prosem yang lebih fleksibel, dan ATP yang lebih berbasis tujuan memberikan panduan yang jelas bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran yang efektif dan menyeluruh. Dengan perangkat pembelajaran yang dapat diunduh ini, guru dapat mempersiapkan pembelajaran yang lebih menyenangkan dan mendalam bagi siswa, serta memastikan kompetensi yang diperlukan dapat tercapai dengan baik.