SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI SD NEGERI 4 CIRAHAB KORWILCAM DINDIK LUMBIR KAB. BANYUMAS

10 Pantun Jenaka Anak SD Kelas 5

10 Pantun Jenaka Anak SD Kelas 5

Sdn4cirahab.sch.id - Pantun jenaka telah lama menjadi salah satu bentuk sastra lisan yang menyenangkan bagi semua kalangan, terutama anak-anak. Di sekolah dasar, pantun sering digunakan sebagai alat untuk mengembangkan keterampilan berbahasa dan juga untuk menghibur. Pantun dengan isi jenaka atau lucu bisa membuat suasana belajar menjadi lebih menyenangkan dan menghilangkan rasa jenuh. Bagi anak-anak SD kelas 5, pantun jenaka sangat cocok karena selain mudah dipahami, juga dapat meningkatkan daya kreatifitas dan kemampuan bahasa mereka.

10 Pantun Jenaka Anak SD Kelas 5

Pantun jenaka umumnya terdiri dari dua baris, dengan rima yang serasi di akhir setiap barisnya. Meski demikian, bentuknya yang sederhana, isi pantun yang lucu atau menggelitik bisa memberikan dampak yang cukup besar bagi perkembangan kepribadian anak-anak. Artikel ini akan memperkenalkan 10 pantun jenaka yang cocok untuk anak SD kelas 5, yang tidak hanya lucu, tetapi juga bisa dijadikan bahan pembelajaran untuk mereka.

1. Pantun Jenaka Tentang Makanan

Di atas meja ada nasi goreng,
Di sampingnya ada ayam bakar.
Kalau lapar, jangan ditahan,
Makan saja, pasti kenyang.

Pantun pertama ini menggambarkan kegembiraan anak-anak terhadap makanan. Makanan selalu menjadi hal yang menarik bagi mereka. Pantun ini bisa digunakan untuk mengajarkan mereka tentang pentingnya makan dengan gembira dan penuh rasa syukur. Dengan menggunakan bahasa yang ringan dan mudah dimengerti, pantun ini bisa memotivasi anak-anak untuk lebih menghargai makanan yang ada.

2. Pantun Jenaka Tentang Sekolah

Pulang sekolah lewat taman,
Beli es krim sambil berjalan.
Di sekolah banyak teman,
Saling bercanda penuh kesenangan.

Sekolah adalah tempat yang penuh dengan kebahagiaan bagi anak-anak. Pantun ini menggambarkan keceriaan mereka ketika bertemu teman-teman di sekolah. Dengan menggunakan kata-kata yang sederhana, pantun ini bisa mengajarkan pentingnya bersenang-senang bersama teman-teman dan betapa menyenangkannya waktu di sekolah. Anak-anak dapat merasakan kesenangan dalam belajar sambil bermain.

3. Pantun Jenaka Tentang Hewan

Burung terbang tinggi di awan,
Mencari makan di pohon cemara.
Kucing tidur di atas bantal,
Enak sekali tidur yang nyenyak.

Pantun ini menggambarkan perilaku hewan-hewan dalam kehidupan sehari-hari. Anak-anak sering kali merasa terhibur dengan kelakuan hewan, terutama hewan peliharaan yang mereka temui di rumah. Pantun ini mengajarkan mereka untuk lebih peduli dengan hewan peliharaan dan menyadari pentingnya menjaga kelestarian alam.

4. Pantun Jenaka Tentang Alam

Di tepi sungai banyak ikan,
Ada ikan mas berenang ke sana.
Di langit biru banyak awan,
Awan putih berarak perlahan.

Alam sekitar selalu memikat perhatian anak-anak. Mereka suka memperhatikan berbagai hal yang terjadi di alam seperti pohon, bunga, atau hewan. Pantun ini mengajak anak-anak untuk lebih peka terhadap keindahan alam dan mengajarkan mereka untuk mencintai dan menjaga lingkungan sekitar.

5. Pantun Jenaka Tentang Keluarga

Ayah pergi ke pasar membeli sayur,
Ibu memasak di dapur dengan sabar.
Adik bermain sambil tertawa,
Keluarga bahagia, penuh warna.

Pantun ini menggambarkan kehidupan sehari-hari dalam sebuah keluarga. Dengan menggunakan bahasa yang ringan dan mudah dipahami, pantun ini mengajarkan anak-anak untuk lebih mencintai dan menghargai keluarga mereka. Hubungan yang harmonis antar anggota keluarga sangat penting bagi tumbuh kembang anak.

6. Pantun Jenaka Tentang Liburan

Pulang sekolah langsung berlari,
Pergi liburan ke pantai.
Bermain pasir sambil tertawa,
Liburan seru tak terlupakan.

Liburan selalu menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh anak-anak. Pantun ini menggambarkan kegembiraan mereka ketika liburan tiba. Melalui pantun ini, anak-anak bisa diajarkan untuk menikmati setiap momen dalam hidup, baik itu waktu sekolah maupun waktu liburan. Mereka juga bisa belajar untuk merencanakan liburan yang menyenangkan bersama keluarga atau teman-teman.

7. Pantun Jenaka Tentang Olahraga

Pagi hari jogging keliling taman,
Melihat bunga yang mekar warnanya.
Bola kaki ditendang kencang,
Mencetak gol membawa kemenangan.

Pantun ini menggambarkan kegiatan olahraga yang dilakukan anak-anak. Olahraga tidak hanya baik untuk kesehatan, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai seperti kerja sama, ketekunan, dan kejujuran. Anak-anak dapat belajar bahwa olahraga adalah cara yang menyenangkan untuk menjaga kebugaran tubuh dan menjalin hubungan baik dengan teman-teman.

8. Pantun Jenaka Tentang Belajar

Buku terbuka, pensil di tangan,
Belajar dengan tekun di meja.
Meski sulit, jangan putus asa,
Dengan usaha, pasti bisa.

Pantun ini memberikan motivasi kepada anak-anak untuk tidak mudah menyerah saat belajar. Belajar memang kadang terasa sulit, tetapi dengan usaha yang keras, mereka bisa mencapai apa yang diinginkan. Pantun ini mengajarkan anak-anak untuk tetap gigih dan tidak takut menghadapi tantangan dalam pendidikan.

9. Pantun Jenaka Tentang Persahabatan

Sahabat baik selalu bersama,
Dalam suka dan duka selalu mendukung.
Berbagi cerita penuh tawa,
Persahabatan sejati tak akan hilang.

Pantun ini menyampaikan pesan tentang pentingnya persahabatan. Anak-anak akan belajar bahwa sahabat sejati adalah mereka yang selalu ada, baik dalam keadaan senang maupun susah. Pantun ini mengajarkan anak-anak untuk selalu menghargai dan menjaga hubungan persahabatan mereka.

10. Pantun Jenaka Tentang Cinta Tanah Air

Negeri indah penuh pesona,
Dari Sabang sampai Merauke.
Mari kita jaga bersama,
Tanah air tercinta tetap lestari.

Pantun terakhir ini mengajak anak-anak untuk mencintai tanah air mereka. Mengajarkan mereka tentang pentingnya menjaga warisan budaya dan alam Indonesia agar tetap lestari. Pantun ini mengandung nilai-nilai kebangsaan yang penting untuk ditanamkan sejak dini, terutama dalam usia anak-anak.

Kesimpulan

Pantun jenaka bukan hanya sekedar hiburan, tetapi juga alat yang sangat efektif dalam mendidik anak-anak. Melalui pantun, anak-anak tidak hanya belajar berbahasa dengan baik, tetapi juga menyerap nilai-nilai positif yang terkandung dalam setiap baitnya. Pantun-pantun ini juga mengajarkan mereka untuk lebih mencintai keluarga, teman, alam, dan tanah air mereka.

Sebagai orang tua dan pendidik, penting untuk mengenalkan pantun kepada anak-anak sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia. Dengan cara yang menyenangkan dan kreatif, pantun dapat menjadi media yang efektif untuk mengasah keterampilan berbahasa anak-anak sekaligus memperkenalkan mereka pada nilai-nilai kehidupan yang positif.

Semoga pantun-pantun jenaka yang telah disajikan dalam artikel ini dapat menghibur, mendidik, dan memperkaya dunia anak-anak SD kelas 5 dengan cara yang menyenangkan dan penuh makna.

0 Komentar